JAKARTA, selebritis.id – Dua kasus varian Arcturus di Indonesia mengkhawatirkan karena mudah menular.

Dalam laporan yang diterima MNC Portal, Jumat (14/4/2023), ada satu kasus yang memiliki riwayat perjalanan dari India.

Hal ini disampaikan oleh dr. Ngabila Salama, selaku Kepala Seksi Epidemiologi dan Surveilans Imunisasi Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta.

“Ya, India tiba di Jakarta pada 16 Maret 2023, pasien pertama laki-laki berusia 56 tahun. Sedangkan kasus kedua tidak ada riwayat bepergian ke luar negeri, itu adalah perempuan berusia 30 tahun yang tinggal di asrama. di Jakarta Utara,” kata dr. Ngabila ke MNC Portal, Jumat (14/4/2023)

Selanjutnya, dr. Ngabila mengatakan, gejala yang dialami kedua pasien itu berbeda.

“Satu kasus dengan gejala ringan (batuk, pilek, nyeri otot). Dua gejala itu adalah demam, menggigil, mual, muntah, sakit kepala, sakit tenggorokan, batuk kering, anosmia (ketika dirawat di rumah sakit, muncul anosmia) dan dirawat di rumah sakit selama enam hari dan sudah sembuh sekarang,” ujar dr. Kapan

Pada kasus pertama, mereka hanya menjalani isolasi mandiri (isoman) dan sembuh. Namun, ia menderita penyakit bawaan berupa hipertensi.

dr. Saat konfirmasi keduanya sudah mendapatkan booster atau dosis ketiga.

Pihaknya juga telah melakukan pendeteksian untuk mengetahui apakah ada kasus baru Arcturus namun sejauh ini baru dua.

“Keduanya memiliki riwayat vaksinasi dosis 3, dan kedua kasus tersebut telah dilacak ke puskesmas domisili dan kontak dekat telah dilacak,” ujarnya.

Editor: Imantoko Kurniadi

Ikuti Berita Selebriti di Berita Google

Konten di bawah ini disajikan oleh Pengiklan. Wartawan Celebrities.id tidak terlibat dalam materi konten ini.