maxwin138
maxwin138
maxwin138
maxwin138
maxwin138
maxwin138

Kisah Wanita Hidup dengan Rasa Sakit Selama 11 Tahun, Jarum dan Benang Operasi Tertinggal dalam Perut

Kisah Wanita Hidup dengan Rasa Sakit Selama 11 Tahun, Jarum dan Benang Operasi Tertinggal dalam Perut

JAKARTA, selebritis.id – Seorang wanita dari Kolombia bernama Maria Aderlinda Forero tiba-tiba menjadi viral. Wanita itu menghabiskan sekitar 4.000 hari atau sekitar 11 tahun dalam rasa sakit yang luar biasa, karena jarum bedah tertinggal di perutnya setelah operasi.

Seperti dilansir Odditycentral, Sabtu (29/4/2023), mimpi buruk Maria selama kurang lebih satu dekade dimulai pada tahun 2012. Itu terjadi setelah kelahiran anak keempatnya. Maria yang bekerja sebagai ibu rumah tangga yang tinggal di desa San Isidro, di pedesaan El Retorno, memutuskan untuk menjalani operasi ligasi tuba.

Pembedahan dilakukan untuk menutup saluran tuba sebagai salah satu bentuk kontrasepsi. Operasi dijalankan oleh Maria di kota San Jose del Guaviare, dan tampaknya berjalan lancar. Setelah operasi, Maria meninggalkan rumah sakit beberapa hari kemudian, dan kembali ke rumah untuk merawat anak-anaknya.

Namun, beberapa hari kemudian Maria mulai mengalami sakit parah di perutnya. Namun, setiap kali Maria pergi ke dokter, ia hanya diberi paracetamol untuk mengatasi rasa sakitnya. Perjalanan Maria dari desa menuju klinik di San Jose del Guaviare, bisa memakan waktu hingga dua jam.

Kemudian, karena keluarga tersebut hanya memiliki sepeda motor, terkadang cuaca buruk menghalangi mereka untuk pergi. Karena kesulitan perjalanan, Maria menggunakan obat penghilang rasa sakit untuk mengatasi sakit perutnya. Sakitnya ia obati dengan obat yang lebih kuat, untuk mengatasi sakit di perutnya.

Upaya Maria untuk mengobati sakit perutnya dengan obat penghilang rasa sakit berlangsung selama lebih dari 10 tahun, hingga November 2022. Maria berhenti melakukan tindakan tersebut ketika MRI dan USG mengungkapkan bahwa penyebab sebenarnya dari rasa sakit Maria adalah jarum bedah dengan benang panjang yang tertanam di dalamnya. perutnya.

Hingga akhirnya pada 12 Mei 2023, perempuan asal Kolombia itu akan menjalani evaluasi untuk memutuskan tindakan terbaik, yang diharapkan akan mengakhiri 4.000 hari penderitaannya untuk selamanya. Kabarnya, untuk meminta pertanggungjawaban dari pihak klinik atau dokter yang melakukan operasi ligasi tuba pada Maria tahun 2012, Anda harus menunggu hasil evaluasi terlebih dahulu.

“Saya belum bisa mengadu, karena mereka bilang karena akan menilai, tidak ada yang perlu diklaim,” kata Maria.

Editor : Leonardus Selwyn Kangsaputra

Ikuti Berita Selebriti di Berita Google

Konten di bawah ini disajikan oleh Pengiklan. Wartawan Celebrities.id tidak terlibat dalam materi konten ini.

Juan Flores

Learn More →